Rabu, 05 April 2023

Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure sebagai Representasi Nilai Moral dalam Anime Naruto

 Abstrak

Naruto adalah sebuah serial manga karya Masashi Kishimoto yang diadaptasi menjadi serial anime. Manga Naruto bercerita seputar kehidupan tokoh utamanya, Naruto Uzumaki, seorang ninja yang hiperaktif, periang, dan ambisius yang ingin mewujudkan keinginannya untuk mendapatkan gelar Hokage, pemimpin dan ninja terkuat di desanya. Menurut cerita, Naruto adalah seorang ninja dari desa Konoha (Konohagakure), sebuah desa fiktif yang konon tersembunyi di antara rimbunnya dedaunan hutan. Sejak kecil ia ditinggal oleh kedua orang tuanya, sehingga ia tidak pernah merasakan bagaimana kasih sayang orang tua kepada anaknya. Dengan dukungan dari teman-teman dan guru-gurunya, Naruto tumbuh menjadi pemuda yang ceria, optimis, dan pemberani. Masashi Kishimoto, pengarang serial manga ini, dikutip dari wawancara terbaru dari Shonen Jump Amerika mengatakan bahwa kehidupannya seperti Naruto ketika dia seumuran dengannya. Serial ini didasarkan pada komik one-shot oleh Kishimoto yang diterbitkan dalam edisi Akamaru Jump pada Agustus 1997. Di Indonesia, anime Naruto pernah ditayangkan oleh beberapa stasiun televisi seperti Trans TV, GTV, dan Indosiar. Dalam anime ini, terdapat pesan-pesan moral yang dihadirkan melalui karakter dan alur cerita. Naruto bukan hanya anime hiburan, tetapi juga mengandung nilai-nilai moral yang kuat tentang kekuatan tekad, semangat pantang menyerah, persahabatan, dan saling menghargai. Dalam era di mana banyak orang mengalami tekanan dan kesulitan, Naruto memberikan inspirasi dan pelajaran berharga tentang bagaimana menjadi pribadi yang kuat dan gigih dalam mencapai impian. Saat ini banyak remaja yang menonton hiburan hanya untuk dinikmati saja, tanpa memperhatikan isi dari apa yang mereka tonton, untuk itu penelitian ini dilakukan agar audiens lebih bisa memahami nilai-nilai yang terkandung dalam media hiburan yang mereka tonton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna penanda dan petanda pada adegan, dialog dan setting dalam Anime Naruto. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan jenis penelitian kualitatif. Berdasarkan analisis teori semiotika Ferdinand De Saussure, terdapat representasi nilai kemanusiaan, nilai moral dan makna -makna yang dapat diambil melalui adegan, dialog dan setting pada Naruto. Adapun nilai moral yang terkandung pada anime Naruto ini adalah (1) pentingnya kepedulian terhadap sesama (2) memahami penderitaan sesama manusia (3) Pantang menyerah dan konsisten.

Kata kunci : Semiotika, Hiburan, Nilai, Moral, Naruto

Sabtu, 01 April 2023

Hasil Analisis Jurnal tentang Semiotika Ferdinand De Saussure

Pada hari rabu, 29 Maret 2023 kemarin saya diberi tugas untuk menganalisis 3 jurnal tentang Semiotika Ferdinand De Saussure pada saat mata kuliah Kajian Seni Rupa dan Desain. Berikut adalah Jurnal-Jurnal yang sudah saya analisis:

1. Judul: Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure sebagai Representasi Nilai Kemanusiaan dalam Film The Call
    Object: Film The Call
    Metode/Perspektif: Metode Penelitian Kualitatif
    Analisis: Semiotika Ferdinand De Saussure
    Kesimpulan:

      a. Penanda
Penanda dalam semiotika ini dikemukaan oleh Ferdinand De Saussure dilihat sebagai bentuk atau wujud
fisik dapat dikenal melalui wujud karya arsitektur. Makna petanda yang dapat diambil dari tujuh scene yang telah
dianalisis melalui adegan, dialog, dan latar adalah gambaran tentang seorang operator darurat yang dituntut untuk
bisa menyelamatkan masyarakatnya yang membutuhkan pertolongan dengan segala macam solusi..
    b. Petanda
Petanda dalam semiotika ini dikemukaan oleh Ferdinand De Saussure dilihat sebagai makna yang terungkap
melalui fungsi dan nilai-nilai yang terkandung di dalam karya arsitektur. Tokoh seorang pelayan operator darurat
yang memperlihatkan keperdulian, rasa cinta, tolong menolong kepada orang yang tidak ada hubungan keluarga,
bukan seorang teman akan tetapi bisa berjanji dan menepatinya untuk menyelamatkan. Inilah yang termasuk nilai
kemanusiaan yang terkandung dikaitkan dengan dialog, adegan, dan latar dalam film ini.
    c. Nilai Kemanusiaan
Berdasarkan analisis semiotika Saussure, terdapat representasi nilai kemanusiaan yang diproyeksikan melalui
adegan, dialog, dan latar. Adapun nilai kemanusiaan yang tampak pada film The Call ini adalah :
1) Kepedulian terhadap sesama manusia
2) Rela berkorban demi keselamatan masyarakat
3) Tolong-menolong bekerja sama di tengah kesulitan
4) Menempatkan kepentingan masyarakyat di atas kepentingan pribadi.

 

2.  Judul: Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure (Petanda dan Penanda) dalam Tradisi Angngaru pada Suku Makassar

    Object: Tradisi Angngaru pada Suku Makassar
    Metode/Perspektif: Metode Penelitian Kualitatif
    Analisis: berdasarkan kajian Semiotika Ferdinand De Saussure
    Kesimpulan:

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan yakni makna-
makna yang terkandung dalam angngaru yakni kita harus bersikap loyal, amanah,
patriot dan bertanggung jawab. Amanat itulah yang tertanam dalam setiap kalimat
angngaru. Menurut narasumber, masyarakat beberapa sulit memaknai petanda atau
penanda yang ada didalam angngaru. Dengan mengetahui petanda dan penanda
dalam angngaru dapat lebih dengan serius jika mempraktikan angngaru. Angngaru
juga memberikan banyak penanda ataupun petanda-petanda kepada tiap-tiap yang
menolaknya.

3. Judul: Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure Makna Pesan Iklan Rokok A Mild Versi Langkah

    Object: Makna Pesan Iklan Rokok A Mild Versi Langkah
    Metode/Perspektif: Metode Penelitian Kualitatif
    Analisis: Semiotika Ferdinand De Saussure
    Kesimpulan:

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan berkaitan dengan tujuan penelitian yakni sebagai berikut :
1. Penanda yang terdapat dalam iklan Rokok A Mild versi Langkah, langkah ini adalah hasil dari apa yang kita lalui. Hal ini bisa kita ketahui dari beberapa adegan langah manusia yang beraktifitas dengan ekspresi langkah sangat ringan dan ia sukai tanpa beban. Ada pula langkah berat, langkah berderap, langkah sendiri, langkah gak melangkah, langkah melawan arus, langkah penuh dengan penasaran. Adapun petanda dalam iklan Rokok A Mild Versi Langkah adalah hari ini adalah langkah yang kita lalui dari berbagai macam langkah yang ditayangkan. Langah yang ringan digambarkan oleh iklan dengan beberapa adegan langkah ringan bebrapa pemuda yang menggunakan skateboard dan pria yang terjun kedalam sungai dengan ceria. Sedangkan dalam langkah berat digambarkan dalam iklan beberapa adegan dengan langkah yang menaiki tangga, seorang cewek yang memakai high heel dan beberapa pemuda yang mendorong mobilnya. Dan yang ketiga langkah mundur yang digambarkan dengan seorang cewek sedang melukis tapi terlihat tidak berhasil dan seorang pria didalam hutan yang ketakutan. Selanjutnya langkah yang berderap digambarkan dengan beberapa pria yang berjalan cepat dan seorang cewek berjalan sendiri dijalan yang gelap. Langkah yang gak melangkah adalah langkah dimana seorang cewek yang
menunggangi kuda namun berdiri diatas kuda dan seorang pria yang menari dengan tangan menahan badannya. Langkah yang searus digambarkan adalah seorang pria yang berselancar dengan arus dilaut. Langkah yang berlawanan arus terlihat seorang pria yang naik eskalator berlawanan arah turun dengan orang lain. Sementara ia naik dengan melwati orang yang padat, langkah penuh dengan pencarian digambarkan dengan beberapa orang yang menjajaki gunung untuk mencapi tujuan yang meraka capai.

2. Makna pesan yang terkandung dalam iklan Rokok A Mild Versi langkah
adalah :

a. A mild bertujuan untuk mewakili rokok pemula, pemuda, dewasa serta masyarakat luas, yang sesuai dengan gambar scene dalam iklan seperti langkah berat dan setiap scenenya diperakan oleh pemuda dan orang dewasa.

b. A mild memiliki tingkatan Tar dan Nikotin lebih rendah dibandingkan rokok lainnya dan A mild mempunyai rasa menthol yang digemari banyak orang. Seseuai didalam gambar iklan yang menggambarkan langkah ringan dan langkah sendiri.

c. A mild dalam scene terakhir memberi pilihan Langkah apa kita selanjutnya, disini A mild menegaskan kepada konsumen bahwa langkah selanjutnya pilihlah A mild walaupun menemukan berbagai produk rokok lainya, seperti didalam gambar seorang pria yang menemukan persimpangan
jalan, lalu bertanya kemana langkah kita selanjutnya? Langkah selanjutnya pilih A mild. A mild menggambarkan bahwa A mild yang terbaik bagi pemuda dan kalangan dewasa.

 

MENGINDENTIFIKASI, MITOS, METAFORA, DAN METONIMI DALAM JURNAL ANALISIS SEMIOTIKA FERDINAND DE SAUSSURE PADA DIALOG DALAM SERIAL ANIME "NARUTO"

Mitos      Pada jurnal ANALISIS SEMIOTIKA FERDINAND DE SAUSSURE PADA DIALOG DALAM SERIAL ANIME "NARUTO" terdapat berbagai karakter...